Zona Orang Gila
Diposting oleh
bening
Rabu, 03 November 2010
09.17
Zona Orang Gila |
- Minum Bir Bersama
- Ujian 3 Mahasiswa Jurusan Komputer
- Tip Lima Dollar
- Luka di Payudara
- Kamar Kecil
- Tolong Ingatkan Ibu ...
- Kodok Istimewa
- Salah Analisa
- Salah Persepsi
- Fungsi Jari Tengah
- Bagus Khan,..Dokter
- Taman Rumah yang Indah
- Apa aja dech
- Telepon Pemadam Kebakaran
- Kerja Keras Banting Tulang
- Sering Jawab Tidak Tahu, Asnun Disemprot Hakim
- Dipanggil 3 Kali, Nunun Tetap Mangkir
- Bocah 5 Tahun Disundut Rokok Ayah Tiri
- 150 Daerah di Indonesia Rawan Tsunami
- Zian 'Zigaz' Ngidam ke Merapi
- Rektor UI: Obama Datang, I Don't Know?
- Kementerian BUMN Bantah Pencopotan Dirut Pegadaian Mendadak
- Galang Dana Merapi, Puluhan Waria Turun ke Jalan
- Rumah Pejabat Dituding 'Biang Keladi' Sinyal Drop
- Manfaat Onta
Posted: 03 Nov 2010 01:07 AM PDT Setelah Festival Bir di London, semua direktur perusahaan bir memutuskan untuk pergi keluar untuk minum bir. Direktur Corona duduk dan berkata, "SeƱor, saya ingin bir terbaik di dunia, sebuah Corona." Bartender mengambil sebuah botol dari rak dan memberikan kepadanya. Kemudian direktur Budweiser mengatakan, "Saya ingin bir terbaik di dunia, berikan saya 'The King Of Bir', sebuah Budweiser." Bartender memberinya satu. Presiden Coors mengatakan, "Saya ingin bir terbaik di dunia, hanya satu yang dibuat dengan air mata Rocky Mountain, beri saya Coors." Dia mendapatkannya. Laik-laki dari Guinness duduk dan berkata, "Beri aku Coca Cola." Direktur lainnya menoleh ke arahnya dan bertanya, "Kenapa kau tidak minum Guinness?" dan presiden Guinness menjawab, "Yah, karena kalian tidak minum bir, saya juga tidak akan minum bir." |
Ujian 3 Mahasiswa Jurusan Komputer Posted: 03 Nov 2010 01:06 AM PDT Tiga mahasiswa jurusan komputer clubbing sebelum ujian akhir. Besoknya, mereka nggak siap untuk ikut ujian akhir. Mereka memutuskan untuk tidak datang, terus sepakat ngarang cerita, lalu belajar selama seminggu. Seminggu kemudian, mereka bertiga menghadap professor, mereka cerita bahwa mereka pergi ke pedalaman Kalimantan naik jip, terus ban mereka meledak, sementara ban cadangan mereka kempes. Makan waktu 3 hari untuk jalan kembali ke Pontianak, terus pulang naik pesawat ke Jakarta... Kata professor, "Ya udah, kalo ban kalian kempes gitu, bukan salah kalian kan. Sekarang ikut saya..." Mereka di kasih 2 buah soal, mereka di pisah, di suruh masuk kelas yang berbeda-beda, lalu mulai ujian... Pertanyaan pertama, (5 poin)Apakah singkatan dari RAM? mereka bertiga mikir... wah gampang bangeet... (RAM = Random Access Memory) Pertanyaan kedua, (95 poin) Ban yang mana yang kempes? Mampuuussss... |
Posted: 03 Nov 2010 12:59 AM PDT Seorang pria bergegas masuk ke sebuah bar dan memesan minuman. Orang itu meminumnya dengan sekali teguk, meletakkan lima dollar di meja bar, dan berbalik dan bergegas keluar dari bar. Bartender mengambil uang lima dolar itu, dan melipatnya hati-hati dan memasukkannya dalam saku di rompinya. Tepat pada saat itu ia menatap bos berdiri di ambang pintu menatapnya. Dengan sedikit berpikir cepat dia berkata, "Hai bos, apakah Anda melihat orang itu sekarang? Datang di sini, membeli segelas minuman, memberi aku tip lima dollar, dan bergegas keluar tanpa membayar." |
Posted: 03 Nov 2010 12:58 AM PDT Seorang wartawan pemula untuk koran dis ebuah kota kecil itu dikirim pada tugas pertamanya. Dia menyampaikan laporan berikut untuk editornya. "Mrs Smith terluka dalam sebuah kecelakaan mobil hari ini. Dia sudah mulai pulih di RS hospital general dengan luka di payudaranya.." Editor memarahi wartawan baru itu, "ini adalah koran keluarga. Kami tidak menggunakan kata-kata seperti payudara di sini. Sekarang kembali dan menulis sesuatu yang lebih tepat!" Reporter muda berpikir panjang dan keras. Akhirnya dia menyerahkan Editor laporan berikut. "Mrs Smith terluka dalam sebuah kecelakaan mobil hari ini. Dia sudah mulai pulih di General Hospital dengan luka di ( . ) ( . ) nya" |
Posted: 03 Nov 2010 12:57 AM PDT Di sebuah kelas Taman Kanak-kanak : Guru: Anak-anak , kalau kalian mau buang air kecil kemana? Murid: Ke kamar kecil Bu Guru.......( Serempak ) Guru: Kalau mau buang air besar kemana ? Murid: Kamar besar Bu Guru......( Serempak juga ) Guru: Lho koq kamar besar , apa itu ? Murid nyeletuk: Bu Guru kalau buang air "besar" dikamar "kecil" mana cukup? |
Posted: 03 Nov 2010 12:57 AM PDT "Tante," keluh Anto yang baru berumur enam tahun. "Saya lihat ibu sering salah memerintah anaknya. Tolonglah Tante ingatkan Ibu." "Loh, ada apa Anto?" tanya tantenya. |
Posted: 03 Nov 2010 12:57 AM PDT Seorang lelaki muda masuk ke sebuah bar seraya mengepit seekor kodok. Dia mengambil tempat di samping seorang gadis yang sedang duduk menyendiri. "Kodok ini sangat istimewa," katanya pada gadis itu, memulai pembicaraannya, "Namanya Charlie." "Apa keistimewaannya?" tanya gadis itu acuh tak acuh. Mula-mula si lelaki kelihatan enggan memberitahukan keistimewaan kodoknya. Karena itu giliran si gadis yang menjadi penasaran dan mendesak diberi tahu. Akhirnya, setelah beberapa saat, si lelaki menyerah juga. "Kodok ini sanggup memuaskan wanita," katanya setengah berbisik. Dengan serta merta si gadis langsung menempeleng, menendang, dan menuduh lelaki itu sebagai suatu sumber kebohongan yang keji. Tetapi si lelaki bersikeras menjamin bahwa ia tidak berbohong. Apa yang dikatakannya itu adalah benar. Setelah bercerita panjang-lebar dan ke sana ke mari, akhirnya si gadis setuju untuk mengikuti si lelaki ke rumahnya, melihat kebolehan kodoknya itu. DI sana si gadis langsung mengambil posisi berbaring, dan si lelaki meletakkan kodoknya di sisi tubuh di gadis. "Okay, Charlie, lakukanlah!" Tapi si kodok sedikit pun tidak bergerak. "Okay, Charlie, lakukanlah!" Si kodok masih juga belum bergerak, dan si gadis kembali mencaci-makinya. "Okay, Charlie," kata si lelaki sambil meringis dan menyisihkan kodoknya, "Untuk yang terakhir kalinya, terpaksa aku harus memberi contoh lagi ..." |
Posted: 03 Nov 2010 12:56 AM PDT Seorang pria datang menjumpai dokter. "Dokter, saya menghadapi masalah," katanya, "Salah satu dari biji Zakar saya biru warnanya." Dokter memeriksa biji zakar tersebut lalu tiba pada kesimpulan bahwa biji zakar itu sebaiknya diambil, sebab kalau tidak pria itu bisa mati. "Dokter, gila apa?" teriak pria itu. "Tega benar dokter mengambil keputusan yang demikian." "Anda masih mau hidup bukan?" tanya dokter. Dan terpaksalah pria itu merelakan salah satu dari biji zakarnya diambil. Tapi dua minggu kemudian ia datang lagi menjumpai dokter. "Dokter, bagaimana sih ini? Biji zakar saya yang satunya lagi pun telah berwarna biru pula." Kembali dokter mengatakan bahwa jika ia masih ingin hidup, maka ia harus merelakan biji zakarnya diambil. Dan kembali lagi pria itu menolak. "Anda masih mau hidup bukan?" tanya dokter. Dan terpaksalah pria itu merelakan biji zakarnya yang kedua diambil. Tapi dua minggu kemudian ia datang lagi menjumpai dokter. "Rasanya ada yang tidak beres, kini penis saya pula yang menjadi biru." Setelah memeriksa pasiennya, dokter menyampaikan kabar buruk. Jika ingin tetap hidup maka penisnya terpaksa harus diambil. Kembali pria itu meradang. "Anda masih mau hidup bukan?!' tanya dokter. "Ya. Tapi bagaimana nanti kalau saya mau pipis?" "Hmm, saya akan memasang pipa plastik. Tidak ada masalah." Begitulah, penis tersebut pun terpaksa diambil. Dan beberapa hari setelah dioperasi, lelaki malang itu kembali datang menjumpai dokternya. "Dokter, pipa plastik itu pun kini berwarna biru...." "Hah?!" "Apa sih yang terjadi?" Dokter memeriksa lebih seksama, dan tak lama kemudian terdengar ia berseru, "Oalah, ternyata celana jeans anda yang luntur...." |
Posted: 03 Nov 2010 12:55 AM PDT Salah Persepsi I Seorang gadis cantik sedang memfoto copy ijazah di tempat foto copy. Karena buru-buru, ijazah aslinya ketinggalan. Dia kembali segera ke toko foto copy dan langsung nanya, "Mas...mas... aslinya mana?" Terus dijawab sama mas-mas tukang foto copy, "Solo mbak..." Salah Persepsi II Ada seorang ibu hamil tua mau membayar hutang cicilan rumah di suatu cabang BTN, setelah mencapai loket, sang kasir dengan proaktif langsung bertanya, "Berapa bulan bu ... ?" Dengan tersipu-sipu si ibu menjawab, "Jalan delapan bulan ....," sambil mengelus-elus perutnya ..... Salah Persepsi III Si Anto adalah anak SD kelas satu. Dia punya satu teman sekolah namanya Clara....si Clara cantik dan manis. Singkat cerita, si Anto jatuh hati pada si Clara...ternyata Clara juga punya hati pada si Anto. Suatu hari, karena nggak tahan lagi, si Anto berkata kepada si Clara, "Clara, aku suka kepadamu. Sayang kita masih kecil.....bila nanti kita udah dewasa, kita menikah ya...?!" Dengan wajah yang memerah merona, si Clara menjawab, "Anto, bukannya aku menolak....aku sih mau aja...Tapi dalam keluarga kami, kami hanya menikah sesama kerabat saja. Paman menikah dengan bibi, kakek menikah dengan nenek, dan bahkan papa menikah dengan mama......padahal kan kamu bukan kerabat aku Anto." Mendengar jawaban si Clara, si Anto patah hati.... |
Posted: 03 Nov 2010 12:54 AM PDT Dulu kala ketika Nyong Virus masih kecil, ia pergi berjalan-jalan bersama ayahnya. Ketika capek, mereka beristirahat, duduk di sebuah bangku. Lalu ayah Nyong Virus menceritakan tentang fungsi tiap jari. "Jari telunjuk ini berfungsi untuk menunjuk sesuatu, jari jempol bisa kamu gunakan untuk membuka buku, jari kelingking untuk ngupil, jari manis untuk tempat cincin, dan fungsi jari tengah nanti Ayah beritahukan kalau kamu sudah menikah," kata si ayah. Hari ini hari pernikahan Nyong Virus. Malam hari sebelum Nyong Virus masuk ke kamar pengantin, ia menemui ayahnya. "Dulu ayah pernah berkata akan memberitahu fungsi jari tengah pada saat aku menikah. Kini aku sudah menikah, jadi sekarang tiba saatnya Ayah memberitahukannya." Ayah Nyong Virus merangkulnya lalu berkata di telinganya, "Malam ini kamu pasti akan melakukan hubungan seksual dengan penuh gairah. Kemungkinan besar kamu akan melakukannya beberapa kali sehingga kamu capek. Nah, pada ketika kamu capek dan istrimu minta lagi, pada saat itulah kau gunakan jari tengahmu. Tempelkan pada jidatnya lalu bilang, 'Ayo tidur sana!'" |
Posted: 03 Nov 2010 12:54 AM PDT Seorang pria masuk ke ruang praktek dokter, lalu membuka celananya dan meletakkan alat kelaminnya di atas meja. Pria: "Coba lihat dokter ..." Dokter: "Nah...apa keluhan Anda?" Pria: "Coba perhatian...lihat baik-baik..." Dokter: "HHmm..Sudah..Apa keluhan Anda?" Pria: "Tidak ada keluhan, hanya untuk mempertontonkan kepada Anda. Bagus khan..?" |
Posted: 03 Nov 2010 12:54 AM PDT Seorang pria menelepon pemadam kebakaran dan berkata, "Ya, saya memiliki halaman depan yang indah, aku memiliki tempat bunga yang bagus, kolam ikan baru dengan air mancur dan taman yang baru tumbuh." "Sangat menyenangkan," kata petugas pemadam kebakaran, "tapi apa hubungannya dengan pemadam kebakaran?" "Yah," orang itu menjawab, "Rumah sebelah sedang terbakar dan aku tidak ingin kalian menginjak-injak halaman depan saya." |
Posted: 03 Nov 2010 12:51 AM PDT Umar lagi asik-asiknye nonton bola depan tipi, tau-tau bininye nyelonong: "Bang, lampu teras putus, tolong gantiin ame yang baru dong!" "Masang lampu ?!!!, lu kire gue PLN apah...!!!" saut Umar enteng. "Ya udeh kalo kaga mau, benerin aje keran kamar mandi, itu tuh aernya ampe luber-luber" "Benerin keran ?!!!, lu kire gue PAM kali...!!!" "Ya udeh, kalo lu pegi beli rokok ke warung aje gue nitip minyak" "Lu kagak bisa liat orang lagi enak nonton kali ye, lu kire gue PERTAMINEEE...!!!" Umar sewot. Lantaran berasa digangguin terus, Umar ngeloyor ke rumah tetangge, balik-balik jem 2. Tapinye Umar kaget lantaran terasnye udah terang. Terus Umar ke kamar mandi, aer udah kaga luber-luber; ke dapur jerigen minyak juga udah full tenk. Paginye Umar nanya ame bininye: "Lu minta tulung ame siape...?" "Gini bang, abis abang minggat, gue nangis di teras. Terus ade cowok ganteng lewat nanyain gue. Gue cerite ape adenye,juga soal abang nyang sewot. Terus die nawarin buat ngebantuin, tapi ada syaratnye." "Ape syaratnye...?" Umar pingin tau. "Syaratnye bisa pilih, gue bikinin die roti atawa tidur ame die" "Terus yg pasti elu bikinin die roti kan...?" Umar ngedesek. "Bikinin roti ?!!! .. Lu pikir gue HOLLAND BAKERY apee...?!!!" |
Posted: 03 Nov 2010 12:51 AM PDT Seorang pria panik dan menelepon pemadam kebakaran dan berkata, "Tolong saya, rumah baru saya terbakar!" Petugas pemadam kebakaran mengatakan, "Di mana Anda tinggal?" Orang itu menjawab, "Saya terlalu panik, aku tidak bisa mengatakan alamat yang tepat!" Pemadam kebakaran itu bertanya, "Bagaimana Anda mengharapkan kami untuk sampai ke sana?" Orang itu menjawab, "Apa maksudmu 'bagaimana'?!! Pakai truk besar warna merah!!" |
Posted: 03 Nov 2010 12:38 AM PDT Suatu hari Bajuri pulang narik bajaj sampai larut malam, ketika baru sampai di depan pintu nampak Oneng dengan muka cemberut penuh curiga. Oneng: "Kok Abang pulangnye larut amat sih bang?, Hayoo pasti keluyuran dulu ya?" Bajuri: "Dasar bini nggak tau diri, laki baru pulang kerja udah diomelin bukannya disambut, disiapin air panas buat mandi. Laki baru pulang kerja banting tulang seharian eeeehh.. ini malah disangka keluyuran." Oneng: "Berarti sekarang abang udah nggak narik bajaj lagi bang?" Bajuri: "Kok nanya gitu?" Oneng: "Tadi abang bilang seharian kerja 'banting tulang', emang kerja banting tulang gajinya lebih gede dari narik bajaj?" |
Sering Jawab Tidak Tahu, Asnun Disemprot Hakim Posted: 03 Nov 2010 12:38 AM PDT Gayus TambunanJAKARTA - Hakim Muhtadi Asnun, saksi di sidang terdakwa Gayus Tambunan seringkali dinasihati oleh Ketua Majelis Hakim Albertina Ho karena tidak mau membuka fakta sebenarnya. Berkali-kali Asnun menjawab tidak tahu atas pertanyaan yang diajukan. |
Dipanggil 3 Kali, Nunun Tetap Mangkir Posted: 03 Nov 2010 12:38 AM PDT Nunun NurbaetiJAKARTA - Meski telah tiga kali dipanggil, Nunun Nurbaeti Daradjatun tetap mangkir dari panggilan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan alasan sakit. |
Bocah 5 Tahun Disundut Rokok Ayah Tiri Posted: 03 Nov 2010 12:37 AM PDT Ilustrasi SRAGEN - Kerasan terhadap anak terjadi di Sragen, Jawa tengah. Seorang anak disundut rokok, lantaran ayah tirinya tidak suka dengan kehadiran anak yang dibawa istrinya itu. Kini sang anak syok. |
150 Daerah di Indonesia Rawan Tsunami Posted: 03 Nov 2010 12:37 AM PDT JAKARTA - Berdasarkan peta bencana 2010-2014 yang disusun Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan instansi terkait, terdapat 150 kota dan kabupaten di seluruh Indonesia yang berpotensi diterjang tsunami. |
Posted: 03 Nov 2010 12:36 AM PDT Zian 'Zigaz' "Aku pernah ke Bromo dan Semeru. Merapi juga pernah," ungkap vokalis Zigaz ditemui di Studio RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta, Rabu (3/11/2010). Meskipun ada keinginan untuk ke sana lagi, menurut Zian, akhir-akhir ini bukanlah waktu yang tepat. Dia mengaku sudah lama tidak hiking lagi, karena sudah banyak kerjaan. "Gue pengen banget, sudah lama banget. Tapi enggak mungkin, karena kerjaan banyak. Saking pengennya, gue kayak orang ngidam," selorohnya. Saat mendengar bencana letusan gunung Merapi, Zian mengaku takut. Menurutnya, wajar sebagai manusia dia dihantui rasa takut, meskipun akhirnya tetap pasrah. "Kun fayakun saja ya. Mungkin ada mitos ini dan itu, tapi kembalikan ke Tuhan saja," tandasnya. Banyaknya korban jiwa juga tidak lepas dari tindak masyarakat terhadap peringatan pemerintah. Zian berpedapat, ada sebagian warga yang tidak mendengarkan, tapi di sisi lain ada warga yang sudah pasrah dengan keadaan. "Mungkin itu hak mereka," tandasnya. Adakah teman Zian yang menjadi korban letusan Gunung Merapi? "Enggak ada sih, gue asli Jakarta," cetusnya. |
Rektor UI: Obama Datang, I Don't Know? Posted: 03 Nov 2010 12:35 AM PDT Presiden Barack Obama Pihak UI pun mengaku belum mendapatkan surat resmi dari pemerintah terkait rencana kedatangan presiden Negeri Paman Sam ke UI. Hal itu langsung diungkapkan oleh Rektor UI Gumilar Rusliwa Soemantri, yang mengaku terkejut dengan pemberitaan yang ramai dibicarakan itu. Gumilar menghormati pernyataan yang disampaikan Menko Polhukam Djoko Suyanto maupun pihak polisi, yang memastikan kedatangan Obama. "Kalau Pak Djoko di media menyebutkan Obama mau datang ke UI, itu memang sudah otoritas beliau. Kalau saya kan tidak punya. I don't know, surat resmi pun belum ada," ujarnya kepada wartawan di Gedung Rektorat UI, Rabu (3/11/2010). Namun Gumilar mengaku siap, menyambut kedatangan orang nomor satu di Amerika itu, apabila hal itu benar terjadi. "Kalau memang benar kejadian, kami ucapkan syukur, kami siap menerima kemungkinan apapun, karena kami kan universitas milik negara dan siap menerima tamu negara kapan saja seperti Obama," tegasnya. Berbeda dengan Polres Depok yang sudah menyiapkan 160 personel untuk menyambut kedatangan Obama ke UI pada 10 November mendatang. Obama dijadwalkan akan menyampaikan pidato ataupun kuliah umum di hadapan mahasiswa UI. |
Kementerian BUMN Bantah Pencopotan Dirut Pegadaian Mendadak Posted: 03 Nov 2010 12:35 AM PDT Direktur Utama Perum Pegadaian Chandra PurnamaJAKARTA - Kementerian BUMN selaku pemegang saham mayoritas Perum Pegadaian mengelak bila pencopotan Direktur Utama Pegadaian Chandra Purnama itu mendadak. |
Galang Dana Merapi, Puluhan Waria Turun ke Jalan Posted: 03 Nov 2010 12:35 AM PDT Puluhan waria mengamen di jalan SRAGEN- Puluhan waria yang tergabung dalam Paguyuban Waria Sedap Malam di Sragen, Jawa Tengah, Rabu pagi melakukan aksi simpatik dengan mengamen di sepanjang jalan Raya Sukowati dan setiap toko yang dilewatinya. |
Rumah Pejabat Dituding 'Biang Keladi' Sinyal Drop Posted: 03 Nov 2010 12:34 AM PDT JAKARTA - Penggunaan penguat sinyal (repeater) yang kian marak di masyarakat menyebabkan sinyal telekomunikasi menjado drop. Parahnya lagi, pengguna repeater kebanyakan untuk kepentingan pribadi, khususnya pejabat. |
Posted: 03 Nov 2010 12:00 AM PDT Seorang kapten angkatan darat dipindahtugaskan untuk memimpin pasukan di sebuah gurun. Tiba di lokasi, si kapten mengadakan inspeksi dan mendapati seekor onta ditambatkan dekat barak prajuritnya. Dia pun bertanya kepada sersan yang mengepalai barak, "Untuk apa onta itu di sini?" Sersan kepala menjawab, "Siap, Pak. Kita kan jauh dari mana-mana, sedangkan kita lelaki normal dengan dorongan seksual yang normal pula. Jadi... eee.. kalau lagi pengen... kita kan punya onta." "Saya kira nggak masalah, bagi saya maupun secara moral," kata kapten tersebut. Setelah sekian bulan berjalan dalam kesepian, si kapten tak dapat lagi manahan dorongan seksualnya. Dia kemudian berteriak kepada sersan kepala, "Bawa onta itu ke tenda saya." Sersan mengangkat bahu, kemudian membawa binatang gurun tersebut ke tenda kapten. Beberapa menit kemudian, kapten keluar tenda sambil mengencangkan ikat pinggang celananya, lalu berkata, "Jadi begitu ya, anak buahmu melakukannya." Sersan kepala menjawab, "Nggak juga sih, Pak. Biasanya mereka menaiki onta itu untuk pergi ke kota terdekat." |
You are subscribed to email updates from Zona Orang Gila To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Comments (0)
Posting Komentar